Dua Alat Berat Dikerahkan Sedot Lumpur Waduk Ria Rio
Suku Dinas Sumber Daya Air (Sudin SDA) Jakarta Timur, mengerahkan dua alat berat jenis Dredger Water Master WM04 dan iMS7012 untuk penyedotan lumpur di Waduk Ria Rio, Pulogadung.
A
gar waduk dapat menampung debit air yang lebih tinggi.
Kasi Pemeliharaan Sudin Sumber Daya Air Jakarta Timur, Puryanto mengatakan, program pengurasan lumpur di Waduk Ria Rio ini sebenarnya sudah rampung sejak akhir Desember 2020 lalu. Namun, karena beberapa saluran di sekitar waduk masih 'menyumbang' lumpur maka pihaknya masih melakukan penyedotan sampai saat ini.
"Penyedotan lumpur di Waduk Ria Rio masih terus berlanjut menggunakan dua alat berat Dredger. Karena ada beberapa saluran penghubung yang sistemnya masuk ke waduk justeru menyumbang endapan lumpur. Makanya setiap hari endapan itu kita sedot," kata Puryanto, Rabu (21/4).
15 Alat Berat Dikerahkan Keruk Waduk Ria RioMenurutnya, penggunaan alat berat jenis Dredger ini akan terus dilakukan selama tempat buangan hasil sedotan lumpurnya ada. Selama ini lumpur hasil penyedotan ditumpuk di samping area waduk untuk dijadikan tanggul.
Selain Dredger Water Master WM04 dan iMS7012, jelas Agus, pihaknya juga menggunakan alat berat jenis Sumitomo AB29 (storing), Sumitomo AB47, CAT XS16 dan Pindad XS29.
"Penyedotan lumpur ini agar waduk dapat menampung debit air yang lebih tinggi. Sehingga dapat mencegah atau meminimalisir terjadinya genangan di wilayah Pulomas, Kayu Putih dan sekitarnya," pungkas Agus.